Selasa, 10 Januari 2017

tes psikologi online

Pengertian Tes Psikologi Online
Tes psikologi atau tes psikotes sendiri merujuk pada suatu prosedur sistematis untuk mendapatkan sampel perilaku yang relevan dengan fungsi kognitif atau afektif. Setelah mendapatkan sampel perilaku yang relevan tersebut kemudian dilakukan evaluasi dan penilaian berdasarkan standar penilaian yang ada.
Karena penilaian tersebut, maka setiap orang memiliki kecenderungan yang berbeda dan mendapatkan hasil yang berbeda pula. Tes psikologi online yang sering kita emui, mencoba untuk menyajikan terhadap kemampuan kognitif atau afektif tertentu bagi diri seseorang.
Ada beberapa jenis tes psikologi yang dipergunakan dalam proses pengujian seseorang dalam hal ini adalah seleksi calon tenaga kerja. Akan tetapi tidak selalu semua jenis tes diberikan kepada tesee (subjek yang dites). Pemberian soal tes ini bergantung pada keperluannya.











Kelebihan Tes Psikologi Online :
- Mengetahui potensi-potensi diri yang ada pada diri anda dan mengoptimalkannya untuk kesuksesan anda dalam karir dan kehidupan
- Menyadarkan diri sendiri bahwa anda masih memiliki banyak kekurangan sehingga pantang untuk bersikap sombong dan merendahkan orang lain.
- Dapat mengetahui jenis pekerjaan apa yang paling cocok dengan kepribadian karakter anda, sehingga anda melakukan pekerjaan tersebut dengan senang hati
- Dapat menempatkan diri dalam menjalin relasi dengan orang lain sehingga dapat membantu kesuksesan anda
- Mengenal diri sendiri dapat membantu anda untuk berkompromi dengan diri sendiri dan orang lain dalam berbagai situasi.
- Mengenal kepribadian (personality) diri dapat membantu anda menerima dengan ikhlas segala kelebihan dan kekurangan diri sendiri, sekaligus menerima dan bertoleransi terhadap kelebihan dan kelemahan orang lain (suami/isteri, anak, rekan kerja, atasan, kakak, adik, atau siapapun juga).
-  Bisa mengerjakan Tes tersebut dimana saja karena bersifat online

Kekurangan Tes Psikologi Online :
- Tidak bersifat tertutup karena, hasil dari tes dapat dilihat oleh orang lain.
- Belum tentu akurat karena tes tidak dilakukan dengan seorang psikolog.
- Bisa diperbaiki berkali kali jika ada soal yang menyulitkan dan dipelajari oleh orang yang melakukan tes dengan demikian orang tersebut dapat semakin mengerti dengan tes itu karena belajar bukan spontanitas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar